Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Agus Marto: Jepang Diberi Kesempatan Investasi Tambahan

Recommended Posts

OQINJ0lILe.jpgMenkeu Agus Martowardojo. (Foto: Runi Sari/Okezone)

 

 

 

JAKARTA - Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengungkapkan bila Jepang telah diberi kesempatan untuk melakukan investasi tambahan dalam rentang waktu 10-15 tahun terkait Indonesia Alumunium (Inalum). Adapun pihak Jepang, akan habis masa kontraknya pada September 2013."Di situ jelas, dari 10-15 tahun Jepang di Inalum, mereka diberikan kesempatan untuk melakukan investasi tambahan. Tahun depan sudah masa pengakhiran," tutur Agus, di Kantor Kementerian Perekonomian, Jakarta, Jumat (4/8/2012).

 

Oleh karena itu, pagi ini tim yang bersinggungan terhadap pengurusan kontrak Inalum tersebut mengadakan rapat koordinasi (rakor) terkait berakhirnya kontrak tersebut pada tahun depan.

 

"Diskusi ini sedang berjalan dengan melaporkan tim yang mewakili Pemerintah Indonesia bicara dengan Jepang," ungkap Agus.

 

Agus pun tampak keukeuh mempertahankan Inalum sehingga dia meminta adanya pengakhiraan tugas dari kepemilikan Jepang sesuai dengan master agreement.

 

"Saya tadi diskusi terkait dengan kegiatan otoritas, sehubungan dengan legalitas operasionalnya, posisi pemerintah masih dalam diskusi. Kalau Kemenkeu minta adanya pengakhiraan tugas dari kepemilikan Jepang sesuai dengan master agreement," tutur Agus.

 

Pihaknya pun mengusulkan untuk menyelesaikan kontrak initerlebih dahulu. Kemudian barulah nantinya akan menawarkan kepada investor dalam bentuk tender secara terbuka.

 

"Untuk diberikan opsi kepada BUMN ataupun non-BUMN itu soal kedua. Ini yang utama adalah kembali dulu ke pemerintah secara penuh," ujar Agus.

 

Seperti diketahui, pemerintah pagi ini mengadakan rakor untuk membahas soal Inalum Asahan. Adapun menteri yang dijadwalkan datang yakni Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Keuangan Agus Martowardojo, Menteri ESDM Jero Wacik, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, Menperin MS Hidayat, Kepala BKPM Chatib Basri, dan Menteri BUMN Dahlan Iskan. (ade)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...