Dukung Industri Kreatif, BNI Gelar Nobar Film "Timur" di 3 Kota

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Pertamina mengkaji pembangunan infrastruktur pengisian daya mobil listrik guna mendukung program produksi massal mobil listrik nasional yang akan dimulai tahun depan.

 

"Memang saat ini kami sedang mengkaji rencana tersebut. Mengenai kapan pembangunan infrastrukturnya, kami belum dapat pastikan," kata Vice President Corporate Communication Pertamina Ali Mundakir, Rabu (1/8/2012).

 

Pertamina, lanjutnya, sedang mendiskusikan berapa biaya yang dibutuhkan dan masalah teknis lainnya.

 

Rencananya, Pertamina bekerjasama dengan PLN akan membangun stasiun pengisian daya di stasiun pengisian bahan bakar minyak umum (SPBU) wilayah Jabodetabek dan sepanjang Tol Cipularang.

 

Produksi massal mobil listrik ditargetkan masuk skala industri dengan kapasitas 10.000 unit pada 2014 dengan total investasi diperkirakan mencapai Rp900 miliar.

 

Menurut Menteri Perindustrian M.S Hidayat, pembangunan infrastruktur pendukung harus dijalankan secepatnya atau berbarengan dengan program tersebut.

 

Saat ini, pemerintah tengah menggodok Peraturan Presiden mengenai paket insentif bagi pengembangan mobil ramah lingkungan di bawah payung Low Carbon Emission Program (LCEP) yang rencananya terbit akhir Agustus.

 

Kebijakan ini merupakan salah satu usaha pemerintah untuk mengurangi konsumsi BBM, khususnya BBM bersubsidi yang dianggap memberatkan APBN. (ra)

 

 

 

Sumber