Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

Fitch Ratings: Peringkat Negatif Kian Meluas

Recommended Posts

JAKARTA: Fitch Ratings—lembaga pemeringkat internasional—mengungkapkan semakin banyak efek utang dengan outlook peringkat negatif, karena krisis keuangan yang telah membebani pertumbuhan ekonomi global.

 

Dalam laporan outlook kredit terakhirnya bertajuk Outlook Negatif Meningkat Karena Krisis Membebani Pertumbuhan Global yang dirilis 23 Juli 2012, Fitch mengungkapkan jumlah efek dengan outlook ‘negatif’ yang diperingkatnya meningkat dua kali lipat pada 6 bulan terakhir.

 

Outlook ‘negatif’ di efek surat utang negara (SUN) naik dari 10,3% menjadi 19,8%, di keuangan publik internasional naik dari 22,4% menjadi 48,3%, di institusi keuangan naik dari 10,7% menjadi 19,3%, dan di sektor asuransi naik dari 5,6% menjadi 11,1%.

 

“Hal ini terjadi terutama karena goncangan-goncangan baru yang terpusat di zona euro yang terus membebani pemulihan ekonomi dunia dan meluas ke sektor dan wilayah lain,” kata Fitch dalam laporan yang diterima Bisnis pada hari ini (24/7) itu.

 

Namun sebaliknya, keuangan publik, perusahaan, dan infrastruktur di Amerika Serikat (AS) justru menampilkan stabilitas outlook yang lebih kuat, bukan ikut melemah karena krisis sebagaimana lazimnya.

 

Meskipun masih lemah, menurut Fitch, pemulihan ekonomi AS secara bertahap mulai bekerja dan seimbang, terlihat dari mulai meredanya utang rumah tangga yang sempat terlalu besar dan kinerja pasar residensial yang sempat anjlok.

 

Namun demikian, Fitch melihat masih terdapat beberapa risiko seperti ketidakpastian akibat kebijakan fiskal dan kapasitas yang berkurang bagi pemerintah untuk meluncurkan kebijakan stimulus fiskal dan moneter yang signifikan.

 

Sejumlah negara besar dengan perekonomian berkembang juga masih menghadapi tantangan perlambatan pertumbuhan global, kebijakan makroekonomi, dan pemulihan. Namun sejauh ini, Fitch melihat pada umumnya daya tahan negara berkembang sangat mengesankan.

 

Sementara efek dengan outlook negatif terus meningkat, efek dengan peringkat tertinggi seperti ‘AAA’ dan ‘AA’ terus berkurang karena melemahnya 8 sektor ekonomi dunia sejak 2010.

 

“Keuangan publik internasional mencatatkan penurunan tertajam, sementara penurunan SUN negara-negara zona euro berdampak negatif dan efek berperingkat tinggi berkurang setengahnya hingga 26% dalam 6 bulan terakhir,” jelas laporan Fitch itu. (sut)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...