Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

PERBANKAN SYARIAH: Kepercayaan warga Sulawesi Tengah meningkat

Recommended Posts

PALU: Bank Indonesia berharap jumlah unit usaha syariah dan pendirian BPR syariah bertambah khusunya di Sulawesi Tengah seiring dengan meningkatnya kepercayaan masyarakat pada sistem perbankan syariah di provinsi tersebut.

 

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Perwakilan Rahmat Hernowo mengatakan industri perbankan syariah di Sulawesi Tengah (Sulteng) menunjukkan perkembangan menggembirakan dibandingkan dengan sebelumnya.

 

Dia mengatakna jumlah bank syariah yang ada di Sulteng selama ini baru tiga bank umum syariah dan kini menjadi empat bank setelah hadirnya BNI Syariah, sedangkan bank pembiayaan rakyat (BPR) syariah belum. Bandingkan dengan di Sulawesi Selatan jumlah BPR syariah mencapai tujuh bank.

 

“Ke depan kami melihat bahwa akan banyak pemain baru khususnya bank-bank konvensional yang akan mendirikan unit usaha syariah serta pendirian BPR syariah baru atau pun konversi dari perbankan konvensional menjadi perbankan syariah,” katanya di Palu, Rabu (18/7).

 

Dia mengatakan peningkatan volume usaha dan aktivitas perbankan syariah dapat dijadikan indikator meningkatnya kepercayaan masyarakat pada sistem perbankan syariah. Peningkatan kepercayaan itu juga bukti berjalannya edukasi dan sosialisasi perbankan syariah kepada masyarakat.

 

“Ini juga menjadi bukti pula mengenai kelayakan usaha perbankan syariah sebagai suatu kegiatan usaha yang menguntungkan,” tambahnya.

 

Pada akhir tahun lalu, katanya, aset perbankan syariah di Sulteng tumbuh 89,70% (year on year/yoy) dan aset per akhir Mei 2012 mencapai Rp827,11 miliar. Dana pihak ketiga yang berhasil dihimpun terus meningkat hingga Mei 2012 mencapai Rp438,96 miliar, sedangkan pembiayaan yang diberikan Rp729,50 miliar.

 

Rahmat mengatakan sekali pun pangsa pasar perbankan syariah masih berkisar sekitar 4% dari total perbankan nasional dan jumlah rekeningnya baru sekitar 11 juta rekening per Mei 2012, tetapi potensi peningkatan aset dan rekening bank syariah di Indonesia masih terbuka lebar.

 

Bahkan baginya perkembangan perbankan syariah di Indonesia saat ini cukup pesat dalam beberapa tahun terakhir dan relatif lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan perbankan syariah global.

 

Dampak positifnya telah menarik perhatian banyak pihak untuk membicarakan mengenai konsep ekonomi dan keuangan berbasis syariah.

 

Bank Indonesia mencatat pada akhir tahun lalu, aset perbankan syariah Indonesia tumbuh 49% (yoy) mencapai Rp149 triliun dan posisi aset per akhir Mei 2012 mencapai Rp151,5 triliun.

 

Adapun dana pihak ketiga yang berhasil dihimpun terus meningkat pada Mei 2012 mencapai Rp117,67 triliun, sedangkan pembiayaan yang diberikan Rp115,94 triliun.

 

“Pertumbuhan perbankan syariah tersebut sejalan dengan perluasan jaringan kantor dan masuknya pemain baru dalam industri perbankan syariah.

 

Pada saat ini terdapat 2.323 jaringan kantor bank syariah dan terdapat 11 bank umum syariah, 24 unit usaha syariah dari bank umum konvesional dan 156 BPR syariah. (k27/Bsi)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...