Menaker: Gubernur Wajib Tetapkan UMP 2026 Maksimal 24 Desember

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Laga Perang Bintang antara Sriwijaya FC dan tim bintang Indonesia Super League (ISL), Minggu (15/7), pukul 19.30 WIB di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang hanya berlangsung selama 2 x 45 menit.

 

Jika kedua tim bermain imbang, maka langsung dilakukan adu tendangan pinalti tanpa ada babak perpanjangan waktu. Selain itu, dalam pertandingan ini masing-masing tim boleh melakukan delapan kali pergantian pemain.  

 

"Jadi jika sampai 2 x 45 menit skornya imbang, langsung adu pinalti. Sementara untuk pergantian pemain, masing-masing tim boleh melakukan delapan kali pergantian pemain,” ujar Faisal seperti dilansir goal.com.

 

Pada kesempatan ini, Faisal juga menjelaskan kalau juara dan runner-up dari Perang Bintang hanya akan menerima hadiah.

 

"Untuk pemenang hanya mendapat hadiah, karena kita tidak menyiapkan trofi untuk juara. Pemenang akan menerima hadiah sebesar Rp100 juta sementara runner-up menerima Rp75 juta,” kata Faisal.

 

Sementara itu, manajemen Sriwijaya FC berharap para pemain bisa tampil maksimal untuk meraih kemenangan karena manajemen manargetkan bisa menyandingkan juara ISL dengan Perang Bintang.

 

“Juara ISL sudah kita raih, sekarang saatnya para pemain bisa mempersembahkan gelar juara Perang Bintang. Dengan demikian, kita bisa menutup kompetisi musim ini dengan sempurna dengan dua gelar juara,” kata manajer tim Sriwijaya FC Dodi Reza Alex Noerdin.

 

Presiden klub Sriwijaya FC yang turun langsung menjadi manajer saat menghadapi tim bintang ISL ini bahkan sudah menyiapkan bonus Rp100 juta jika berhasil mengalahkan anak asuh Miraslov Janu ini.

 

"Saya siapkan bonus pribadi Rp100 juta jika berhasil mengalahkan tim bintang ISL," kata Dodi. (gk-42)

 

 

 

Sumber