Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

BUPATI BANDUNG: Pembebasan Lahan Tol Soroja Digulirkan

Recommended Posts

BANDUNG: Pembebasan lahan untuk proyek pembangunan Jalan Tol Soreang-Pasirkoja (Soroja) sektor Soreang-Katapang akan direalisasikan pada 16 Juli.

 

Bupati Bandung Dadang M Naser mengatakan untuk mempercepat proses pembebasan lahan pihaknya mengultimatum PT Jasa Sarana (PTJS) untuk segera menyetorkan uang kepada tim penyedia tanah (TPT) Kementerian PU pada 16 Juli.

 

"Apabila itu tidak dilakukan, maka PTJS dianggap telah mengundurkan diri tidak sanggup menyediakan dana untuk pembebasan lahan milik 290 warga Kecamatan Soreang dan Katapang senilai Rp42 miliar," kata Dadang usai menggelar rapat dengan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) dan PT Jasa Sarana (PTJS) selaku kontraktor di Soreang, Senin (9/7).

 

Menurutnya, saat ini warga di kedua kecamatan tersebut sudah bersedia untuk menjual lahannya demi pembangunan sarana pengentas kemacetan menuju ibu kota Kabupaten Bandung dengan harga yang ditentukan oleh pemerintah.

 

Oleh karenanya, pihak yang berwenang harus segera memanfaatkan momen tersebut, sebelum warga kembali berubah pikiran. Dirinya pun berharap pembebasan lahan bisa selesai pada akhir tahun ini.

 

"Kami targetkan pada pertengahan tahun 2013 mulai ditenderkan dan akhir tahun 2013 dan awal 2014 sudah mulai pekerjaan fisik. Dengan begitu, target selesai pembangunannya sebelum 2015

bisa terwujud," ujar Dadang.

 

Terlebih lagi di kedua sisi Jalan Tol Soroja nantinya juga akan dibangun jalan arteri, termasuk proyek pelebaran jalan di kawasan wisata Ciwidey.

 

“Kita juga bangun jalan artertinya nanti yang salah satu fungsinya sebagai jalan alternatif,” kata dia.

 

Direktur Transportasi Bappenas Bambang Prihartono menegaskan, pemerintah pusat berkomitmen untuk menyelesaikan pembangunan Jalan Tol Soroja.

 

"Pembangunan Tol Soroja juga terintegrasi dengan Tol Cisandawu. Mudah-mudahan pelaksanaan fisik Tol Soroja sudah bisa diwujudkan sebelum tahun 2015," kata Bambang.

 

Bambang mengakui proses rencana pembangunan Tol Soroja sempat terhenti karena terbentur masalah pendanaan pengadaan tanah di tingkat pemerintah daerah. Namun sekarang persoalan itu sudah beres dan pengadaan tanah dilanjutkan kembali.

 

Pengadaan lahan sempat menjadi penghambat dalam proses pembangunan Tol Soroja. PTJS yang merupakan badan usaha milik daerah (BUMD) milik Pemprov Jawa Barat yang bertugas

melakukan pembebasan lahan, sempat tidak melaksanakan kesepakatan yang dibuat.

 

Hingga 2010, lahan yang sudah dibebaskan seluas 6,35 hektare atau hanya 7,04% dari target 90,21 Ha. Anggaran yang terserap sebesar Rp21,718 miliar dari Rp30 miliar yang disiapkan APBD Provinsi Jabar.

 

Pada 2011 luas lahan yang terbebaskan makin berkurang hanya 0,23 ha dari target 90,21 ha. Anggaran yang digunakan sebesar Rp1,219 miliar dari total alokasi anggaran yang diberikan pemerintah pusat sebesar Rp30 miliar. Dengan demikian, luas lahan keseluruhan yang sudah dibebaskan baru sekitar 6,58 hektare.(K6/faa)

 

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...