Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

Pangdam : OPM gunakan berbagai jenis senjata rakitan

Recommended Posts

JAYAPURA: Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Erwin Syafitri mengatakan, para pelaku penembak rombongan Danyonif 431 yang menewaskan Johanes Yanafrom (30), Kepala Desa Sawi Tami, Kabupaten Keerom, Papua, menggunakan berbagai jenis senjata api, termasuk senjata rakitan.

 

"Ada bunyi rentetan senjata, kemungkinan ada senjata rakitan dan juga pistol. Pokoknya senjatanya campuran," kata Pangdam di Jayapura, Papua, Minggu.

 

Ia mengatakan, dari aksi penembakan oleh kelompok bersenjata yang menamakan diri Operasi Papua Merdeka pimpinan Lambertus Pekikir itu juga mengakibatkan seorang anggota TNI dari Yonif 431 terkena pecahan kaca mobil.

 

Sementara itu Johanes Yanafrom tewas ditembak di bagian kepala dan dada.

 

Setelah melakukan aksinya, para pelaku penembakan tesebut melarikan diri ke arah perbatasan RI-PNG. Pihak TNI yang berada di lapangan coba mengejar tapi tidak berhasil.

 

Seperti diwartakan sebelumnya, Johanes Yanafrom tewas ditembak di bagian kepala dan dada oleh kelompok bersenjata yang menamakan diri Operasi Papua Merdeka (OPM) pimpinan Lambertus Pekikir pada Minggu sekitar pukul 09.15 WIT.

 

Penembakan tersebut terjadi tak jauh dari mobil Danyonif 431 yang tengah melakukan patroli rutin di sekitar Kampung Sawi Tami, Keerom, Papua.

 

Korban Johanes Yanafrom tewas ditembak saat berada sekitar 200 meter di belakang mobil Danyonif 431 yang melakukan patroli.

 

Mayjen TNI Erwin Syafitri menjelaskan bahwa penembakan dilakukan oleh kelompok OPM pimpinan Lamberthus Pekikir yang berencana masuk ke Kota Jayapura untuk melancarkan sejumlah aksinya. Pelaku diidentifikasi bernama John.

 

Namun pihaknya telah mengetahui rencana aksi tersebut sehingga di beberapa titik atau tempat yang akan dilewati oleh kelompok yang bermarkas di Waris, kabupaten Keerom ini dijaga ketat Yonif 431.

 

"Mereka hendak ke kota Jayapura dan kita telah mengetahui itu. Rencananya ingin melakukan aksi di Kota Jayapura namun merasa terdesak, kelompok ini mengambil tempat di ketinggian yang kemudian menembak Danyonif 431 beserta anggota yang tengah berpatroli," katanya.

 

Saat ini Johanes Yanafrom korban penembakan tersebut telah berada di RS Byangkara Kota Jayapura untuk dilakukan otopsi. (Antara/faa)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...