Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Sektor Energi Topang Penguatan Wall Street

Recommended Posts

AM8VWMYEH7.jpgIlustrasi. (Foto: Corbis)

 

 

 

NEW YORK - Saham-saham di Amerika Serikat (AS) ditutup menguat, lantaran data ekonomi yang lebih kuat dari perkiraan membantu mengangkat saham energi. Data ini, seakan menghapus kekhawatiran pertemuan puncak Uni Eropa tidak akan menghasilkan kemajuan dalam penanganan krisis utang.Sektor energi (GSPE) menjadi sektor dengan kenaikan paling tinggi diantara 10 sektor indeks S&P 500. GSPE naik 1,9 persen karena harga naik ke USD80,21 per barel. Cabot Oil&Gas Corp (COG.N) melonjak sembilan persen menjadi USD41,24 dan merupakan kenaikan saham terbesar pada S&P 500.

 

Kekhawatiran tentang Eropa telah menyebabkan aksi jual dramatis pada saham akhir-akhir ini. Sentimen positif, datang karena data yang lebih baik dari perkiraan penjualan barang tahan lama AS diproduksi pada Mei, meskipun tidak termasuk item transportasi dan pertahanan.

 

"Sentimen cukup negatif. Ketika orang depresi ini, maka pasar memiliki kecenderungan melakukan rebound, dan ini yang cukup banyak sekarang," kata direktur ekuitas Kayne Manajemen Investasi Rudnick Anderson, sekaligus manajer afiliasi dari Virtus Investment Partners, Doug Foreman, seperti dilansir dari Reuters, Kamis (28/6/2012).

 

Tapi ketidakpastian datang menjelang Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT) para pemimpin zona euro. Beberapa mengantisipasi tidak adanya kebijakan konkret dari pertemuan tersebut, Kanselir Jerman, Angela Merkel, meloak ide untuk mengluarkan dana talangan bersama yang diusulkan Perancis, Italia dan Spanyol.

 

Indeks Dow Jones Industrial Average (DJI) naik 93,32 poin atau 0,74 persen ke 12.627,99, indeks Standard & Poor (SPX) naik 11,89 poin atau 0,90 persen ke 1.331,88, dan Nasdaq Composite Index (IXIC) naik 21,26 poin atau 0,74 persen ke 2.875.32.

 

Meski demikian, saham-saham yang diperdagangkan cukup minim, dengan 5,75 miliar saham diperdagangkan di New York Stock Exchange, NYSE Amex dan Nasdaq. Jauh di bawah, rata-rata perdagangan harian 6,84 miliar.

 

Beberapa analis Wall Street mengatakan, saham Facebook Inc (FB.O) menjadi saham yang paling optimistis. Saham Facebook turun 2,6 persen menjadi USD32,32 setelah mendapatkan lebih dari 20 persen dalam dua minggu sebelumnya.

 

Saham yang menguat melampaui saham yang melemah di NYSE dengan 2.354 berbanding 654. Sementara di Nasdaq, saham yang menguat mengalahkan saham yang melemah dengan perbandingan 1.766 ke 706. (mrt)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...