A-Z Program Magang Nasional Bergaji UMP Bagi Fresh Graduate

[Lebay Pemilik Lapak 0]

JAKARTA - PT Pertamina (Persero) optimistis kuota BBM subsidi sebanyak 40 juta kiloliter akan cukup untuk tahun 2012.

 

"Insya Allah cukup sepanjang pemerintah komit untuk melakukan pembatasan," ungkap Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Djaelani Sutomo di kantor Pusat Pertamina, Jakarta, Rabu (17/8/2011).

 

Dia melanjutkan, kuota ini cukup asalkan pemerintah melakukan aksi nyata seperti yang telah kemarin tengah dikaji Kementerian ESDM yaitu menggunakan RSFD yang dipasang di setiap SPBU. "Ini tujuan pemerintah akan melakukan satu aksi, kalau ada aksi ini cukup (kuota BBM subsidi). Makanya ini kan Bu Evita (Dirjen ESDM Evita Legowo) kemarin juga bilang pakai RSFD, tujuannya agar di 2012 bisa benar-benar bisa dijalankan," lanjutnya.

 

Meskipun begitu, ia mengakui pertumbuhan penggunaan BBM subsidi naik sekira delapan persen setiap tahunnya. "Iya, normalnya delapan persen, jadi kalau tidak dikendalikan bisa sampai 10 persen, makanya kita harus kendalikan," tandasnya.

 

Seperti diketahui, dalam nota keuangan sebagai pengantar RAPBN-2012, kemarin, Menteri Keuangan Agus Martowardoyo menyatakan bahwa ntuk BBM bersubsidi, Agus menyatakan pemerintah akan melakukan pengendalian konsumsi BBM bersubsidi melalui sistem tertutup dan bertahap sehingga kuota BBM bisa terjaga pada 40 juta kiloliter hingga akhir tahun 2012 mendatang.

(wdi)

 

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Plugin | Settlement Statement | WordPress Tutorials

 

Sumber