Ada Investor Kakap Diam-Diam Lego 316,5 Juta Saham IMPC

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Hingga akhir babak 1, kedudukan Portugal vs Ceko masih tetap 0-0. Kedua tim bermain sangat hati-hati membuat pertandingan terasa membosankan.

Pada pertandingan partai perempatfinal pertama Piala Eropa 2012 malam ini, 22/6/2012, Portugal menggunakan jersey ke-2nya, yaitu putih putih, sedangkan Ceko mengunakan Jersey kebanggaannyawarna merah. 

Sejak menit awal babak 1, pemain-pemain Portugal mengurung pertahanan Ceko. Namun, pemain Ceko sering membalasnya dengan serangan balik cepat, seperti pada menit ke-6, Limbersky mengirim umpan crossing ke dalam kotak penalti. Ia berusaha membantu penyerangan Rep Ceko sebaik mungkin.

Pada menit ke-10, sundulan Sivok mampu menghalau crossing Nani sebelum Moutinho melakukan sebuah tendangan yang cukup membahayakan gawang Cech.

Peluang Ceko di menit ke-17, Baros gagal menggapai bola sodoran rekannya dengan kakinya, meski berbuah tendangan pojok untuk Repu Ceko.

Semenit kemudian, giliran Portugal bikin peluang. Portugal mendapatkan sepak pojok lagi setelah usaha berbahaya dilakukan Ronaldo. Sebuah crossing bagus mampu dimentahkan Darida.

Pertandingan makin keras, wasit pun hingga menit ke-27 sudah mengeluarkan dua kartu kuning kepada dua pemain Portugal,  yaitu untuk Nani dan Miguel Veloso.

Nani mendapatkan kartu kuning setelah melakukan pelanggaran tidak panas pada Limbersky. Kartu pertama di laga ini. Pemain Portugal bermain kasar. Kali ini giliran Veloso yang melakukan pelanggaran tidak pantas kepada Darida sehingga berbuah kartu kuning baginya.

Di luar dugaan, memasuki pertengahan babak 1, pemain VCeko mengalirkan serangan tanpa henti, hingga pertahanan Portugal pun kerepotan. Sejaun ini, Portugal baru sekali melepaskan tendangan shoot on target.

Kedua tim bermain sangat hati-hati membuat pertandingan tersebut menjadi tontonan yang membosankan. Hingga akhir babak 1, kedudukan masih tetap 0-0.(api)

SUSUNAN PEMAIN:


REP. CEKO: Petr Cech, Theodor Gebre Selassie, Michal Kadlec, Tomas Sivok, David Limbersky, Jaroslav Plasil, Václav Pila

Sumber