Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

INDUSTRI PAKAN: keluhkan pasokan jagung

Recommended Posts

JAKARTA: Industri pakan ternak kesulitan pasokan jagung tetapi Kementerian Pertanian belum memberikan surat persetujuan pemasukan (SPP) impor komoditas tersebut.

 

Padahal, kebutuhan jagung untuk bahan baku pakan ternak menjelang puasa dan lebaran naik 25%-30%.

 

Ketua Umum Gabungan Pengusaha Pakan Ternak (GPMT) Sudirman mengatakan SPP impor jagung tidak dikeluarkan lagi oleh Kementan, kendati industri pakan ternak kekurangan bahan baku pakan ternak.

 

Kebutuhan naik 25-30%, karena semua mengejar panen lebaran tapi pemerintah kelihatannya tidak peduli.

 

"Kebutuhan [jagung] normal kan sekitar 560.000 ton. Nah persiapan lebaran naik 30% dari kondisi normal,” ujarnya Sudirman, Kamis (21/6/2012).

 

Dia menjelaskan anggota GPMT menanyakan soal SPP jagung. Namun, Kementan berkeinginan impor jagung tahun ini tidak lebih dari 1 juta ton. Realisasi impor jagung pada tahun lalu 3,1 juta ton.

 

Menanggapi permintaan dari industri pakan ternak itu, Kementan akan melakukan pembahasan melalui tim terpadu suplai dan demand jagung.

 

“Kesannya pemerintah mempersulit kelangsungan industri pakan. Tidak berpihak terhadap peternakan,” keluhnya.

 

Namun, Kementan berasalan pihaknya bertugas menjaga keseimbangan seluruh pemangku kepentingan yaitu petani dan importir serta industri pakan ternak. (ra)

 

ARTIKEL MENARIK LAINNYA >>>

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...