Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

PENGEMBANG PERUMAHAN ogah terapkan perimbangan 1:2:3

Recommended Posts

SURABAYA: Pengembang besar di Jatim menolak penerapan perimbangan pembangunan perumahan 1:2:3 karena pemerintah sendiri dinilai tidak jelas dalam menjabarkan peraturan bersangkutan.

 

Sebagaimana diketahui selama ini beberapa pengembang besar di Surabaya seperti Ciputra Group, Pakuwon Group, Intiland dan Bukit Darmo Properti fokus membangun perumahan menengah atas, apartemen, kondotel, mal serta  superblok.

 

Begitu juga sejumlah anggota REI Jatim lainnya yang memiliki proyek perumahan di wilayah Kota Surabaya.

 

Direktur Ciputra  Surya Tbk Sutoto Yakobus mengatakan harga lahan mentah di Kota Surabaya rata-rata sudah diatas Rp500.000 per meter persegi sehingga tidak memungkinkan bagi pengembang menerapkan pola perimbangan 1:2:3.

 

"Apalagi pemerintah sendiri tidak jelas menjabarkan peraturan tersebut," ujarnya, Jumat (15/6/2012) .

 

Sampai saat ini, menurut Sutoto, belum ada kejelasan dari pemerintah apakah  perimbangan perumahan itu harus dalam satu kawasan atau proyek. Bagaimana juga dengan batasan harganya.

 

Jika harus dalam satu kawasan, ebih celaka lagi, karena tidak mungkin perumahan sederhana dibebani biaya fasilitas infrastruktur yang sama dengan perumahan mewah. Jelas pengembang besar tidak akan bisa menerapkan kebijakan tersebut."

 

Direktur Pemasaran Pakuwon Group Sutandi Purnomosidi mengingatkan jika pemerintah memaksakan pengembang menerapkan perimbangan pembangunan perumahan, yang kasihan justru masayarakat kecil.

 

Secara psikologis masyarakat menengah bawah sebagai target konsumen perumahan kecil bisa tidak siap berdampingan dengan hunian mewah atau apartemen.

 

Belum lagi menyangkut masalah harga lahan dan material. Boleh jadi  kebijakan tersebut berat untuk  pengembang yang proyek perumahannya di kota besar seperti Jakarta dan Surabaya. (ra)

 

ARTIKEL MENARIK LAINNYA:

 

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...