PEMBERDAYAAN KELUARGA: Kualitas Posdaya dievaluasi

Parno · Juni 3, 2012

BOGOR: Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Berencana (BPMKB) Kota Bogor menyelenggarakan Rapat Koordinasi Pos Pemberdayaan Keluarga (Rakor Posdaya) Tahun 2012.

Rapat koordinasi ini dilaksanakan di Gedung Serba Guna Graha Pool, Jalan Merdeka No. 110, Kota Bogor. Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan dan merumuskan strategi untuk peningkatan kualitas Posdaya di Kota Bogor pada masa yang akan datang.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Asisten Administrasi Kemasyarakatan dan Pembangunan Kota Bogor, Edgar Suratman, Sabtu 2 Juni 2012.

Rapat koordinasi yang mengambil tema “Melalui Pemberdayaan Keluarga, Kita Sukseskan Progran Posdaya di Kota Bogor menghadirkan Kepala Pusat Pengembangan Sumberdaya Manusia (P2SDM) Pudji Muljono, Sekretaris P2SDM Yannefri Bachtiar dan Ketua Asosiasi Posdaya Kecamatan Dramaga, Yudi Hermawan. Acara ini dihadiri oleh 157 orang dari 68 kelurahan yang ada di Kota Bogor.

Dalam presentasinya, Pudji Muljono memaparkan mengenai Monitoring dan Evaluasi (MONEV) Posdaya. Salah satu tujuan MONEV adalah untuk melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap Posdaya yang telah dibentuk baik mengenai perkembangan klasifikasinya (kriteria) maupun mengenai perkembangan dalam mencapai indikator MDGs.

Melalui hal tersebut dapat diketahui seberapa besar perkembangan Posdaya di suatu wilayah. “Mudah-mudahan Monitoring dan Evaluasi ini dapat dijadikan acuan untuk meningkatkan kinerja Posdaya”, ujarnya.

Sementara itu Yannefri Bachtiar dalam presentasinya memaparkan mengenai “Aksi Lintas Sektoral Untuk Pemberdayaan Masyarakat Melalui Posdaya”. Lintas Sektoral dapat untuk melipatgandakan kekuatan dan kemanfaatan, memperluas relasi dan peluang, menciptakan peran baru dan membangun percaya diri.

Pada kesempatan ini, Ketua Asosiasi Posdaya Kecamatan Dramaga, Yudi Hermawan berbagi kepada audien seputar Asosiasi Posdaya Indonesia dan berbagai pengalamannya. Selain presentasi, acara ini pun diwarnai dengan diskusi dan dijadikan sebagai ajang berbagi pengalaman bagi para pengelola posdaya di Kota Bogor.

Terkait Posdaya, IPB bekerjasama dengan Pemkot Bogor dan Yayasan Damandiri telah mengembangkan Posdaya-posdaya di wilayah Kota Bogor sejak tahun 2010. Berkaitan dengan itu, Wali Kota Bogor telah mencanangkan bahwa tahun 2012 setiap kelurahan di Bogor diharapkan terbentuk minimal satu buah Posdaya percontohan. (Bsi)

BACA JUGA:

* PREDIKSI INDEKS: Ini dia faktor-faktor yang perlu dicermati

* REKOMENDASI SAHAM: Ada apa dengan saham tambang?

* PIALA EROPA: Kenapa Portugal keok melawan Turki?

* INDONESIAN IDOL 2012: IniLAH alasan kenapa Sean layak diselamatkan

* RIBUT WAIDI: Legenda PSIS Semarang & pahlawan Sea Games 1987 itu berpulang

* KINERJA INDUSTRI ELEKTRONIK: Setelah Maret naik, penjualan April turun lagi

* APARTEMEN SUDIRMAN SUITES: Mau tau berapa harga kamar termurahnya?

* MONOPOLI GULA: Nah lo Wilmar kena denda Rp25 miliar!

* SIHIR MESSI: Sihir Lionel Messi yang absen di Piala Dunia bersama Argentina telah kembali

Sumber