Kala PNM Dampingi Ibu-ibu Mekaar Berperan Sebagai Penguat Keluarga

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Pialang mengamati pergerakan saham di Wall Street. Foto: Reuters

 

 

 

NEW YORK - Didorong oleh laporan JP Morgan yang mengaku mengalami kerugian sebesar USD 2 miliar pada kuartal pertama lalu, di perdagangan Jumat lalu, sejumlah indeks di perdagangan Wall Street tercatat mengalami penurunan.Jumat lalu, JP Morgan melaporkan, bahwa bank terbesar di AS ini mengalami kerugian hampir USD 2 milliar, hal ini merembet ke kejatuhan harga sahamnya yang mencapai 9,3 persen dalam perdagangan. Saham perbankan lain seperti Morgan Stanley dan Goldman Sachs juga turun 4,2 dan 3,9 persen. Saham Citibank sendiri jatuh 4,2 persen.

 

"Ini jelas akan memiliki dampak politik," kata kepala investasi Warren Financial Services Randy Warren, seperti dikutip Associated Press, Sabtu (12/5/2012)

 

Sebagian saham di perdagangan Wall Street akhir pekan ini ditutup menurun. Sedangkan Indeks Dow Jones Industrial Average jatuh 34,44 poin di angka 12.920,6. Indeks Standard & Poor 500 turun 4,6 poin ke 1.353,39.

 

Hanya Indeks Jepang Nasdaq yang tercatat naik 0,18 poin menjadi 2.933,82, yang didorong saham-saham dari teknologi seperti Microsoft dan Intel yang sama-sama mengalami kenaikan 1,4 persen.

 

Di Eropa, beberapa indeks saham di kawasan itu mengalami kenaikan meski tidak signifikan, indeks CAC 40 dari Perancis pulih dari kemerosotan selama beberapa waktu lalu. Indeks FTSE 100 dari Inggris juga naik tipis  0,6 persen dan DAX Jerman melompat satu persen saja.

 

"Biaya (pemulihan) untuk Italia dan Spanyol naik karena investor tetap fokus pada Yunani, di mana pemilihan umum diharapkan akan kembali dilakukan bulan depan setelah kegagalan untuk membentuk pemerintahan," tulis AP.  (gna)

(ade)

 

 

 

Sumber