Prabowo Teken PP Pengupahan, Tetapkan Formula Baru Kenaikan Upah 2026

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Ilustrasi. (Foto: Corbis)

 

 

 

JAKARTA - PT Berau Coal Energy Tbk (BRAU) memfokuskan penjualan batu bara sekira 70-75 persen produksinya untuk ekspor. Adapun tujuan ekspor tersebut, akan diarahkan ke China dan India."Kita anggarkan buat lokal 25-30 persen. Negara tujuan untuk ekspor China dan India," kata Direktur Utama BRAU Rosan P Roslani, saat ditemui seusai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Graha Niaga, Jakarta, Senin (30/4/2012).

 

Dia menargetkan, produksi batu bara pada 2012 mencapai 23 juta ton. Sementara untuk harga batu bara, dia memprediksi berada pada kisaran USD79-USD80 per ton.

 

Rosan melanjutkan, hingga kuartal I-2012, kontrak yang sudah diperoleh sebanyak 19,88 juta ton batu bara. Kontrak itu setara dengan 85 persen dari target perusahaan. Sementara sisanya sebanyak 15 persen akan dialokasikan untuk dijual langsung (on spot).

 

Sementara itu, target produksi sebanyak 23 juta ton itu dapat terpenuhi jika didukung oleh faktor cuaca. Dia memperkirakan, pada Mei mendatang produksi batu bara perusahaan bisa digenjot untuk mencapai target itu.

 

"Kalau bicara di kuartal pertama masih susah. Masih ada faktor hujan dan harga fluktuasi. Target masih dalam jangkauan kita," tandasnya. (mrt)

 

 

 

Sumber