Video: Rupiah Masih Lesu - Efek Kebijakan Bea Ekspor ke Saham Emas

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Pendanaan infrastruktur bagi negara berkembang menjadi salah satu topik pembahasan dalam forum G-20 di Washington, AS.

 

Menkeu Agus D.W. Martowardojo mengatakan forum G-20 pekan lalu juga membahas kerangka pertumbuhan ekonomi dunia yang kuat, seimbang, dan berkelanjutan, sehingga dapat mengurangi ketimpangan global.

 

"Indonesia berhasil menyampaikan satu agenda, di mana di dalam upaya menjaga pertumbuhan dunia yang seimbang, kuat, dan berkelanjutan harus mengikutsertakan pendanaan infrastruktur," ujar Agus di kantornya, hari ini, Selasa, 24 April 2012.

 

Untuk itu, kata Agus, para pemimpin keuangan dari negara G-20 sepakat membentuk suatu inisiatif global yang membicarakan tentang pembangunan infrastruktur, khususnya untuk negara berkembang.

 

"Dengan adanya pembangunan infrastruktur dan pendanaan infrastruktur, negara maju bisa ikut berpartisipasi dalam pembangunan di negara berkembang," katanya.

 

Menurutnya, bentuk inisiatif tersebut dapat berupa dukungan pembiayaan ataupun teknologi bagi negara berkembang. Tujuannya agar dapat membangun infrastruktur yang baik dan membuat pertumbuhan ekonomi di negara berkembang semakin baik.

 

Selain itu, forum G-20 juga membahas tentang regulasi sektor keuangan. Utamanya, penekanan soal inisiatif financial inclusion. Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan edukasi bagi masyarakat yang belum memiliki akses ke sistem keuangan.

 

"Yang ketiga memang ada dibahas tentang kesepakatan pimpinan G-20 tahun 2010 untuk meningkatkan resources bagi IMF," ungkapnya. (04/tw)

 

 

 

 

Sumber