Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Awalnya Sepakat, Partai Koalisi Balik Arah Tolak Kenaikan BBM

Recommended Posts

THFoOJCeID.jpgIlustrasi. Foto: Heru Haryono/okezone

 

 

 

JAKARTA - Rencana pemerintah untuk menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi pada 1 April 2012 kian terasa mainan saja. Pasalnya, sejumlah partai koalisi yang tadinya sepakat untuk menaikkan harga BBM berbalik arah.Mayoritas, partai koalisi memilih untuk tidak menaikkan harga BBM bersubsidi. Adalah Partai Demokrat sepakat untuk pemerintah bisa menaikkan harga BBM apabila harga rata-rata ICP naik 15 persen dalam kurun waktu enam bulan ke belakang dari sebelumnya hanya deviasi 5 persen.

 

"Jadi kita dari Partai Demokrat bahwa BBM bisa dinaikkan oleh pemerintah apabila harga ICP sudah naik 15 persen dalam kurun waktu enam bulan," ungkap anggota Partai Demokrat Benny K, saat sidang paripurna, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (30/3/2012) malam.

 

Dengan kata lain, keputusan Parta Demokrat sama dengan keputusan partai PAN dan Golkar. Senada dengan partai di atas, partai lainnya PKB, PPP, dan PKS juga menolak kenaikan BBM pada 1 April 2012.

 

Setelah mendengarkan berbagai keputusan dari para partai tersebut, maka Ketua DPR RI Marzuki Alie, memutuskan untuk melakukan voting terhadap dua opsi yaitu opsi 1 pasal 7 ayat 6 tetap ada atau tidak ada kenaikan BBM.

 

Lalu kemudian, opsi kedua pasal 7 ayat 6 tetap ada dan dilakukan penambahan ayat 6a dalam pasal 7 tersebut, di mana isinya adanya diskresiasi harga ICP sebesar 15 persen dalam kurun waktu enam bulan.

 

Saat ini, sedang dilakukan sistem voting. Namun nampaknya dalam dilakukan sistem voting tersebut terdapat beberapa perbedaan pendapat, sehingga sistem voting belum dilakukan. (ade)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...