Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Saham Blue Chip Turun, Wall Street Tertekan

Recommended Posts

AfnsyzHplX.jpgIlustrasi. Reuters.

 

 

 

NEW YORK - Saham-saham di Wall Street belum mampu menguat. Investor nampaknya lebih memilih investasi pada minyak dan logam mulia ketimbang berurusan dengan saham.Penurunan tajam harga minyak mentah AS memukul saham energi, didorong oleh pembicaraan tentang pemotongan beberapa cadangan minyak strategis AS dan Eropa. Selain itu beberapa perusahaan yang sedang mempersiapkan laporan keuangan, membuat mereka menarik dananya.

 

"Window dressing di akhir kuartal mungkin telah mendorong kenaikan harga saham selama beberapa hari terakhir," kata head of equity research, Robbert Van Batenburg, di Louis Capital, New York, seperti dilansir dari Reuters, Kamis (29/3/2012).

 

"Jika anda membeli saham sekarang, maka akan masuk pada akumulasi Senin, 2 April, mendatang dan tidak akan muncul pada hasil kuartal pertama," tambahnya.

 

Indeks Dow Jones Industrial Average turun 71,52 poin atau 0,54 persen menjadi 13.126,21, indeks S&P 500 merosot 6,98 poin atau 0,49 persen ke 1.405,54 dan Nasdaq Composite Index turun 15,39 poin atau 0,49 persen ke 3.104,96.

 

Sektor manufaktur S&P 500 turun 1,5 persen, memimpin penurunan pasar, diikuti oleh indeks S&P sektor energi yang turun 1,2 persen. Hampir semua sektor di S&P 500 turun kecuali sektor keuangan.

 

Meskipun turun, namun level S&P yang masih berada di tingkat 1.400 menjadi indikasi bahwa uptrend pasar masih pada tempatnya. S&P 500 masih naik 11,8 persen sejauh untuk kuartal pertama.

 

Caterpillar Inc turun 3,5 persen di USD104,26, menjadi penurunan terbesar apada indeks Dow Jones Perusahaan minyak besar Exxon Mobil Corp, turun 0,9 persen pada USD85,86 dan Chevron Corp, turun 1,1 persen pada USD105,89 juga membebani saham-saham blue chip.

 

Volume perdagangan yang terjadi sedikit di atas rata-rata, dengan 6,84 milar saham di New York Stock Exchange, Nasdaq dan Amex. Dibandingkan volume harian rata-rata tahun kemarin sebesar 6.83 miliar.

 

Jumlah saham yang melmah melampaui saham yang menguat di NYSE dengan rasio 19 sampai 11, sedangkan di Nasdaq, 16 saham jatuh untuk setiap sembilan saham yang naik. (mrt)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...