Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Harga BBM Naik, Anggaran Jamkesda Rp18 Miliar Kurang

Recommended Posts

TOnfHrMLi9.jpgIlustrasi. (Foto: Corbis)

 

 

 

DEPOK - Kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) ikut berpengaruh pada sektor kesehatan. Seluruh rumah sakit di Depok telah menyiapkan kenaikan biaya hingga delapan persen. Hal itu tentu menyulitkan warga miskin.Pemerintah Kota Depok pun siap merogoh dana lebih besar untuk menambah anggaran Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) lebih besar untuk mengantisipasi kekurangan anggaran Rp18 miliar.

 

Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok Hardiono memastikan bahwa kenaikan harga BBM berdampak pada anggaran Jamkesda. Sebab, kata dia, kenaikan biaya rumah sakit akan menyebabkan tagihan atau klaim kepada pemerintah kota membengkak.

 

“Iya pasti ada dampaklah, pasti semua sektor, obat naik enam sampai delapan persen khusus generik kita ikut standar Kemenkes, klaim rumah sakit pasti naik jadi kita menyesuaikan,” katanya kepada wartawan, Minggu (25/3/12).

 

Namun Hardiono memastikan pemerintah kota baru bisa menambah anggaran di akhir tahun lewat Anggaran Belanja Tambahan (ABT). Sementara saat ini pihaknya tengah fokus memperbarui data warga miskin yang belum mendapatkan program Jamkesda. Saat ini jumlahnya sebanyak 180 ribu lebih warga miskin peserta Jamkesda.

 

“Anggaran Rp18 miliar, tetap sama dengan tahun lalu, nanti kalau kurang kita ABT saja, itu kan kondisi nasional, kita menyesuaikan,” tegasnya. (wdi)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...