Kemendag Prioritaskan Pasokan Pangan di Daerah Bencana

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Ilustrasi. (Foto: okezone)

 

 

 

JAKARTA - Unit Usaha Syariah (UUS) PT Bank Permata Tbk mencatat laba bersih sekira Rp133 miliar atau naik dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp94 miliar.Head PermataBank Syariah Achmad K Permana menjelaskan, selain pertumbuhan laba, aset bank juga tumbuh signifikan dari Rp2,1 triliun di 2010 menjadi sekira Rp5,22 triliun di akhir 2011. "Alhamdulillah pertumbuhan kita bagus karena levereging mode bisnis kita bagus," ujarnya di sela-sela konferensi pers Disney On Ice, di Jakarta, Selasa (6/3/2012).

 

Permana menilai, pertumbuhan UUS-nya lebih baik dibandingkan UUS ataupun Bank Umum Syariah (BUS) dikarenakan strategi dan pemanfaatan model perbankan (leveraging mode) yang digunakan. Sebagai hasil bank dapat memperoleh kinerja yang lebih efisien.

 

Permana mencontohkan, dibandingkan BUS maupun UUS lainnya, UUS Permata lebih efisien dengan memaksimalkan infrastruktur cabang Bank Permata konvensional, teknologi, maupun SDM.

 

"Kita maksimalkan infrastruktur di cabang konvensional jadi jauh lebih efisien, dari sisi indirect cost kita jauh lebih murah sehingga cost yang tidak perlu bisa ditekan," ungkapnya.

 

Permana mengaku saat ini perusahaan baru memiliki 11 cabang di sejumlah kota besar. Selain itu, UUS PermataBank juga menempatkan sejumlah office channeling manajer di cabang-cabang konvensional untuk menangani dan melakukan training, sekaligus sebagai representasi untuk menjelaskan akad syariah untuk produk-produk syariah di cabang konvensional.

 

Selain itu, dia juga mengaku mengembankan produk yang didesain dapat diakses untuk nasabah syariah dan konvensional. (Erichson Sihotang /Koran SI/wdi)

 

 

 

Sumber