Wamentrans Soroti Potensi Kawasan Transmigrasi di Diseminasi Riset TEP

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Lembaga pemeringkat Fitch Ratings menyatakan prospek peringkat perbankan Indonesia stabil yang merupakan refleksi dari ketangguhan industri perbankan serta prospek ekonomi yang sehat.

 

"Perbankan Indonesia seharusnya tetap tahan terhadap tantangan kondisi ekonomi global. Pendapatan tetap, provisi yang memadai dan modal, memberikan bantalan yang berarti bagi tantangan tersebut," ujar Julita Wikana, Direktur Fitch's Financial Institutions group, dalam siaran pers yang diterima Bisnis, hari ini.

 

Fitch mengharapkan bank tetap mendapatkan keuntungan selama 2012 kecuali terjadi pukulan akibat ketidakpastian pada ekonomi global.

 

Keuntungan itu didorong oleh biaya dana yang lebih rendah dan bunga kredit yang terkelola dalam mengimbangi tekanan kompetisi. Meski memproyeksi lebih rendah, Fitch menyatakan pertumbuhan kredit yang sehat pada 15%.

 

Fitch memperkirakan net interest margin (NIM) perbankan nasional tetap kuat, tetapi di bawah tekanan akibat ruang lingkup yang terbatas dalam mengurangi biaya dana. Selain itu, peningkatan persaingan dalam pasar dapat mengurangi NIM sampai batas tertentu.

 

Kualitas aset dan bunga kredit tetap terkelola pada 2012, di tengah kondisi ekonomi domestic yang masih menguntungkan. Namun setiap perkembangan lebih lanjut kemungkinan akan moderat, karena beberapa risiko yang mungkin timbul dari penumpukan pinjaman sampai 90 hari, seiring dengan kecepatan pertumbuhan kredit.

 

Tekanan pada modal dapat diimbangi dengan pendapatan yang lebih besar, pertumbuhan kredit yang lebih rendah dan injeksi modal. Dengan demikian, Fitch mengharapkan modal dapat menjadi bantalan yang berarti, mengingat laba yang sehat yang bertidak sebagai pertahanan pertama terhadap kerugian dan pandangan ekonomi domestik yang menguntungkan. (tw)

 

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Affiliate | Settlement Statement

 

Sumber