Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

Peringkat naik, aliran dana bakal melonjak

Recommended Posts

 

JAKARTA: Fitch Ratings, salah satu lembaga pemeringkat utama Indonesia, menaikkan peringkat utang jangka panjang menjadi BBB- dari sebelumnya BB+. Kenaikan peringkat itu direspon positif sejumlah kalangan karena bakal mendorong aliran modal berbiaya murah.

 

Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution mengatakan kenaikan peringkat Indonesia membuktikan keberhasilan Indonesia dalam menjaga stabilitas ekonomi makro sekaligus mencapai tingkat pertumbuhan ekonomi yang masih tinggi ditengah ketidakpastian kondisi ekonomi global.

 

"Dengan memasuki investment grade level ini, diharapkan penguatan fundamental ekonomi dan reformasi struktural terus berlanjut," ujarnya dalam keterangan tertulis, sore ini.

 

Dirut PT Bank Mandiri Tbk Zulkifli Zaini menyampaikan kenaikan peringkat menjadi investment grade akan memicu perubahan bisnis bank secara positi. Hal itu akan mendorong peningkatan dana murah.

 

"Ini hadiah tahun baru yang bagus. Tentu impact-nya akan positif bagi perekonomian, baik bagi ekonomi nasional atau industri perbankan pada khususnya," katanya di sela-sela seminar Mandiri Economic Forum, sore tadi.

 

Menurutnya, kenaikan peringkat itu akan mendorong aliran dana asing dalam sistem keuangan nasional, sehingga bisa memangkas beban biaya dana.

 

"Sudah barang tentu akan menambah dana ke Indonesia, sehingga beban dana menjadi murah, tentu akan berpengaruh pada bunga kredit."

 

Kepala Ekonom PT Bank Mandiri Tbk Destry Damayanti mengatakan sudah sepantasnya Indonesia masuk peringkat layak investasi. Menurutnya, lembaga pemeringkat sebelumnya masih ragu-ragu karena krisis Eropa.

 

"Kemarin masih ragu-ragu karena Eropa downgrade, dan seperti apa dampaknya terhadap Indoensia. Nah, Fitch sudah upgrade sejak awal 2011, biasanya butuh 6 bulan untuk realisasi menjadi investment grad," tuturnya.

 

Hal senada disampaikan Ekonom Universitas Indonesia Chatib Basri. Menurutnya, dengan kenaikan peringkat investasi akan mengurangi risiko kredit, sehingga imbal hasil surat utang akan turun.

 

Namun, sambungnya, mengenai aliran dana tidak serta-merta masuk ke sistem keuangan nasional. Pasalnya sejumlah lembaga keuangan dunia masih harus menutup 'lobang' kerugian pada institusinya.

 

"Bisa saja anomali, karena balance sheet keuangan Eropa harus ditutup, setelah itu bisa masuk ke Indonesia untuk meraih keuntungan investasi," terangnya. (tw)

 

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Affiliate | Settlement Statement

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...