Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Cerahnya Bisnis Mukena Jelang Ramadan

Recommended Posts

INSPIRASI USAHA

Sabtu, 15 Juni 2013 08:19 wib

Bramantyo - Okezone

Ml4ozx0dY1.jpgIlustrasi. (Foto: Okezone)

JELANG Ramadan, sejumlah produsen mukena mulai mengantisipasi lonjakan permintaan. Begitu juga Eka Prasetyo Rini, produsen mukena di Solo, Jawa Tengah.

Dia mengaku sudah mulai menggenjot produksi dan menyiapkan motif mukena terbaru menjelang Ramadan dan Idul Fitri. Rini juga mulai melirik sejumlah suplier untuk membantu memasarkan produk mukena buatannya.

"Itu saya lakukan untuk mengantisipasi jika terjadi lonjakan permintaan menjelang Ramadan dan Idul Fitri," papar Rini, saat ditemui Okezone, di Pusat Grosir, Solo, Jawa Tengah, Jumat (14/6/2013).

Selama ini, Rini memproduksi dan memasarkan sendiri mukena yang dijualnya. Namun, bila permintaan sedang membludak, dia kerap kewalahan. Makanya, ia perlu bantuan suplier untuk memasarkan mukenanya.

Apalagi permintaan mukena setiap datangnya hari raya, baik Idul Fitri maupun saat Idul Adha selalu mengalami peningkatan. Pada hari biasa, dia hanya bisa menjual sekira lima mukena. "Tapi, saat menjelang Lebaran, saya bisa mendapat pesanan rata-rata 100 potong mukena per hari," kata Rini.

Dia menargetkan, omzetnya menjelang Ramadan ini bakal mencapai Rp100 juta. Sementara saat Idul Adha lalu, omzetnya mencapai sekira Rp150 juta. "Rata-rata profit saya sekira 20 persen," katanya.

Rini menjual mukena secara eceran dan grosiran. Untuk eceran dibanderol berkisar antara Rp95 ribu-Rp165 ribu per buah. Tentu saja untuk pembelian partai besar harga akan semakin murah. Namun jika membeli grosir dengan minimal pembelian tiga potong, harganya menjadi Rp95 ribu per potong.

Rini juga tetap konsisten membuat mukena kualitas terbaik. Pasalnya, persaingan bisnis mukena  cukup ketat saat ini. Ia banyak bermain di motif untuk menghasilkan mukena dengan kualitas baik.

Selama ini, ia fokus memproduksi mukena dengan aneka motif. Mulai dari mukena santung batik Kalimantan, mukena motif bali, mukena  gradasi, mukena cauple untuk ibu dan anak, motif jumputan, cinde marmer, mukena polkadot dan lain sebagainya. Ada juga mukena untuk anak bergambar hello kity dan princess juga di minati.

"Kalau motifnya dari hewan biasanya kurang diminati, apalagi katanya tidak diperkenankan dalam Islam," paparnya.

Lonjakan permintaan mukena ini menurut Rini kemungkinan bulan depan.  Dikarena pada bulan Juli sudah memasuki awal Ramadan selain itu juga berbarengan dengan libur sekolah. Selain menjual di kios, Rini juga memasarkannya secara online melalui media sosial.

"Saya juga menjualnya secara online untuk memudahkan para ibu yang ingin berbelanja tapi tidak punya waktu atau malas untuk berdesakan ke datang ke kios. Hasilnya juga lumayan kok," ungkap Rini. (wdi)

Berita Selengkapnya Klik di Sini [h=4]Berita Terkait: Inspirasi Usaha[/h]

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...