Purbaya Siap Dukung Pelaku Industri Furnitur RI

[Lebay Pemilik Lapak 0]

PERBANKAN

Rabu, 12 Juni 2013 20:00 wib

Hendra Kusuma - Okezone

ilustrasi: (foto: Okezone)

JAKARTA - PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) tengah melakukan transformasi bisnis. Salah satunya dengan melakukan transformasi bisnis di sektor ritel.

Direktur Utama Jasindo Budi Tjahjono mengatakan, saat ini diharapkan kontribusi bisnis di sektor retail mampu memberikan kontribusi 30 persen, atau lebih besar dari porsi bisnis ritel yang hanya 22 persen dan 78 persen untuk sektor korporasi.

"Transformasi bisnis, dulunya kita di korporasi, kita digenjot ke ritel individual, 22 persen ritel, 78 persen corporate, diharapkan bisa 30 persen," ungkap Budi kepada Okezone, di Kempinski Hotel, Jakarta, Rabu (12/6/2013).

Budi menjelaskan, upaya transformasi yang telah dilakukan oleh Jasindo, yakni dengan merambah bisnis ritel, seperti ritel asuransi dan juga asuransi untuk kendaraan bermotor.

Sebagai salah satu contoh transformasi, Budi mengungkapkan bahwa kerjasama dengan PT Bank Tabungan Negara (BTN) merupakan salah satu contoh transformasi bisnis Jasindo.

Lanjut Budi, menurut dia, dengan melakukan upaya transformasi bisnis ini. Selain membuat perusahaan menjadi baik, transformasi bisnis dengan kerjasama pun mampu memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak.

"Keuntungannya banyak, yang pasti menguat bisnis di kedua belah pihak dan menguntungkan di kedua belah pihak," tutupnya. (wan) (wdi)

Berita Selengkapnya Klik di Sini [h=4]Berita Terkait: Jasindo[/h]

• Mei, Jasindo Bukukan Pendapatan Rp1,4 Triliun
  
• Dahlan Minta Jasindo Evaluasi Direksinya
  
• Bayar Asuransi Telkom, Dahlan Takut Jasindo Tak Bisa Bayar
  
• Bank DKI Gaet Jasindo Kerja Sama Asuransi
  
• Asuransi Jasindo Kejar Premi Rp400 Miliar
  
• Penyaluran Asuransi Jasindo Tunggu Pihak Merpati
  
• 2011, Jasindo Targetkan Premi Rp3,3 Triliun
  
• Ingin Keringanan Pajak, Jasindo Harap Lepas 30% Saham
  
• Jasindo Siap IPO Rp600 Miliar di 2011
  
• More News...
  

 

 

 

Sumber