Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Kontribusi Suku Bunga Kredit Terhadap GDP Masih Rendah

Recommended Posts

k9bmtb2kxo.jpg[h=6]Ilustrasi. (Foto: Okezone)[/h]

JAKARTA - Bank Indonesia (BI) mencatat kontribusi landing rate (suku bunga kredit) terhadap Gross Domestic Product (GDP) masih rendah sebesar 30 persen. Karenanya, pertumbuhan ekonomi harus dijaga agar bisa bertahan di berbagai sektor.Deputi Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, BI terus membangun struktur perbankan yang memiliki tingkat efisiensi yang tinggi. Dia mengungkapkan, ini dilakukan guna mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, industri perbankan harus ikut terlibat untuk saat ini.

"Landing rate terhadap GDP itu masih sangat rendah. Saya kira perbankan perlu menggali potensi yang ada untuk saat ini. Ini yang menjadi hal-hal di mana BI akan konsen membangun industri perbankan," ujar Perry saat acara CIMB Regional Client Focus Day 2013 di JW Marriot, Jakarta, Rabu (29/5/2013).

Lebih lanjut dia menilai, perekonomian Indonesia akan bertumbuh lebih baik dan bisa mempertahankan kondisi yang sudah ada. Sementara itu, industri perbankan juga perlu menggenjot kinerjanya dan terus mengikuti kebijakan BI dalam membangun juga mendorong perekonomian Indonesia.

"Saat ini, perbankan juga perlu bagaimana men-development-kan infrastruktur. Kami berupaya akan meningkatkan tingkat efisiensi di industri perbankan," tukasnya.

Perry mengungkapkan, ruang lingkup perekonomian Indonesia masih bisa bertumbuh lebih baik dan masih terbuka lebar. "Apalagi, jumlah middle income class di Indonesiakan terus mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan, ini artinya akan ada potensi yang sangat besar," ucapnya.

Meski demikian, Perry meyakini masih adanya tantangan untuk ke depannya. Adapun tantangan tersebut bagaimana menjaga tingkat pertumbuhan ekonomi Indonesia, dan membangun suatu regulasi yang populis bagi keberpihakan pertumbuhan, serta keterlibatan semua stakeholder terkait.

"Kita harus bisa bagaimana menjaga makro ekonomi agar bisa tetap tumbuh dan stabil. BI terus memantau juga menjaga agar tingkat inflasi bisa terjaga di level yang aman. Kita harus yakin kita bisa tetap bertumbuh dan tetap bisa maju," tutup Perry. (mrt)

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...