Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Minyak Mentah Jatuh di Bawah USD100/Barel

Recommended Posts

SYDNEY - Harga minyak mentah benar-benar di titik nadir. Brent untuk pertama kalinya turun di bawah level USD100 per barel karena melambatnya ekonomi global sehingga permintaan bahan bakar pun diprediksi akan turun.Minyak Brent untuk pengiriman Juni turun USD2,63 di ICE Futures Europe exchange yang berbasis di London dan berada di USD98,61. Volume perdagangan lima kali lebih tinggi dari rata-rata 100 hari untuk waktu hari. Kontrak untuk Mei turun USD2,72 menjadi USD100,39 per barel.

 

Sedangkan West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Mei turun USD2,65 ke USD86,06 per barel di perdagangan elektronik di New York Mercantile Exchange. Harga turun untuk hari keempat. Volume perdagangan berjangka hampir empat kali lebih tinggi dari rata-rata 100 hari. Kontrak WTI jatuh USD2,58 ke USD88,71 kemarin atau penutupan terendah sejak 24 Desember 2012.

 

"Kepercayaan menguap di pasar. Pasar mulai menyadari situasi geopolitik yang buruk terjadi di seluruh dunia sehingga tidak ada premi yang diperhitungkan. WTI bahkan mungkin turun di USD82 per barel," ujar Kepala Eksekutif Buletin Barratt Jonathan Baratt, seperti dilansir dari Bloomberg, Selasa (16/4/2013).

 

Goldman Sachs Group bahkan menarik rekomendasinya untuk memegang minyak dalam jangka panjang. Pasalnya, sejak memegang minyak dari Agustus, minyak telah merugi hampir 16 persen.

 

American Petroleum Institute akan merilis angka persediaan minyak hari ini. Sampai saat ini, harga bensin eceren turun menjadi USD3,542 per galon. Harga ini adalah harga terendah dalam tiga tahun.

 

Angka manufaktur di New York meningkat meski masih di bawah prediksi pasar. Sedangkan The Fed melaporkan bahwa indeks umum ekonomi New York turun menjadi 3,1 bulan dari 9,2 pada Maret.

 

Sementara produk domestik bruto China kuartal pertama ini naik 7,8 persen dari tahun sebelumnya. Namun, pasar memprediksi bahwa ekonomi China sebenarnya bisa tumbuh delapan persen.

(gnm)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...