Mendag Bidik Ekspor Naik 2 Kali Lipat Berkat Pakta Dagang RI-Rusia Dkk

[Lebay Pemilik Lapak 0]

PEKANBARU - DPRD Pekanbaru mengaku terkejut tentang tunggakan Pemerintah Kota (Pemkot) yang nunggak pembayaran listrik sampai setahun. Ini tentunya sangat mengherankan dan harus diusut di mana salahnya.

 

"Dalam hal ini, kita tidak bisa menyalahkan PLN. Pasalnya tunggakan pembayaran lampu jalan sampai setahun lamanya belum dibayar," kata Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Sondiawarman dalam perbincangan dengan okezone, Senin (19/9/2011).

 

Padahal selama ini, masyarakat terus dikenakan pajak tentang pembayaran lampu jalan tersebut.

 

"Jadi di mana salahnya. Masyarakatkan selalu membayar, tapi mengapa mereka menjadi korban. Ini kita curigai ada oknum pemkot yang menyelewengkan dana dari uang rakyat itu," ucap Sondiwarwan dari Fraksi dari PAN ini.

 

Dia juga berharap, kepada PLN juga untuk kembali mempertimbangkan rencana pemadaman penerangan jalan umum (PJU) karena yang menjadi korban adalah masyarakat.

 

"Kita berharap PLN dan pemkot bisa duduk kembali. Ini kan kepentingan rakyat. Janganlah dikorbankan masyarakat. Saya atas nama DPRD Pekanbaru intinya meminta jangan sampai ada pemadaman lampu jalan. Dan pemkot harus membayarnya, karena uangkan sudah ada yang selama ini telah dikutip," pintanya.

 

PLN sendiri pada 21 September ini segera memutus seluruh lampu jalan yang ada di Kota Pekanbaru. Pasalnya, Pemkot diketahui menunggak hingga setahun dengan biaya Rp35,6 miliar.

(wdi)

 

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Plugin | Settlement Statement | WordPress Tutorials

 

Sumber