Why Communication Matters More Than Mechanics in Marvel Rivals

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA--PT Pertamina EP Region Kawasan Timur Indonesia menargetkan produksi minyak tahun ini sebesar 10.000 barel per hari. Adapun investasi yang akan dikeluarkan tahun ini sekitar Rp502,3 miliar.

 

 

 

General Manager Pertamina EP Region KTI Satoto Agustono mengatakan rencanan tersebut tercantum dalam RKAP 2013. Sementara, target dalam Work, Program, and Budget (WP&B) 2013, Pertamina EP Region KTI menargetkan produksi sekitar 9.578 barel per hari dan investasi sebesar Rp710,5 miliar.

 

 

 

Satoto mengatakan, produksi minyak wilayah KTI akan ditopang dari Lapangan Bunyu, Kalimantan Utara, yakni menyumbang sekitar 7.932 barel per hari. Produksi tersebut naik dari realisasi 2012 yang sekitar 7.420 barel per hari.

 

 

 

Bahkan, produksi minyak dari Lapangan Bunyu bisa mencapai 10.000 barel per hari. “itu sudah pasti bisa bila tidak ada kendala pembebasan tanah,” kata Satoto di kantor pusat PT Pertamina (Persero), Jumat (15/2).

 

 

 

Bila produksi Lapangan Bunyu bisa mencapai 10.000 barel per hari, produksi minyak KTI bisa lebih besar. Realisasi produksi minyak dari wilayah KTI pada 2012 mencapai 10.348 barel per hari. Terdiri dari Lapangan Bunyu sekitar 7.420 barel per hari, Lapangan Sangatta 1.866 barel per hari, Lapangan Papua sebesar 794 barel per hari.

 

 

 

Sementara realisasi produksi minyak per Januari 2013 sebesar 9.134 barel per hari. “Tahun ini kita akan membor sekitar 9 sumur, tapi dalam WP&B kita targetnya 8 sumur,” lanjutnya. (if)

 

 

 

 

 

Sumber