HOW TO FIND A LEGITIMATE CRYPTO RECOVERY EXPERT; HIRE CENTURY WEB RECOVERY

[Parno Pemilik Lapak 0]

SEMARANG – Penjualan eceran di Kota Semarang pada Desember 2012 mengalami peningkatan menjadi 138,34% atau naik 11,94% dibandingkan bulan sebelumnya seiring meningkatnya konsumsi masyarakat terkait perayaan Natal dan Tahun Baru 2013.

 

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Wilayah V Jateng-DIY Joni Swastanto mengatakan peningkatan penjualan pada Desember 2012 itu terlihat dari hasil survei BI terhadap sejumlah pedagang eceran di kota Semarang, yang mencatat angka indeks riil penjualan 138,34% atau meningkat 11,94%,  setelah pada bulan sebelumnya mengalami penurunan 1,11%.

 

“Sementara secara tahunan atau year-on-year indeks riil penjualan eceran mengalami peningkatan lebih tinggi, yakni 29,28% dibandingkan sebelumnya,” ujarnya, Jumat (8/2/2013).

 

Joni mengatakan peningkatan indeks riil penjualan eceran terjadi hampir di semua kelompok komoditi yang disurvei, dan peningkatan terbesar terdapat pada kelompok bahan makanan 19,58%.

 

“Setelah itu diikuti kelompok sandang 11,96%, kelompok perumahan dan bahan bakar 11,22%, kelompok obat-obatan, perawatan jasmani, dan kosmetika 9,27%, kelompok makanan jadi, minuman, dan tembakau 6,81% dan kelompok peralatan pendidikan, rekreasi, dan olah raga 3,77%,” tuturnya.

 

Sementara, lanjutnya, satu-satunya komoditi yang mengalami penurunan indek riil penjualan adalah kelompok transpor dan komunikasi, turun 2,33%.

 

Menurutnya peningkatan indeks riil penjualan pada Desember 2012 tersebut sejalan dengan angka inflasi Kota Semarang 0,41%, dan mayoritas responden pedagang eceran mengekspektasikan dalam jangka waktu tiga dan enam bulan mendatang harga secara umum akan mengalami peningkatan.

 

Namun, lanjutnya mayoritas responden optimis bahwa omset penjualan masih akan meningkat dibanding kondisi saat ini. Selain itu, mayoritas responden juga mengekspektasikan suku bunga kredit perbankan dalam jangka waktu tiga dan enam bulan mendatang masih relatif stabil. (k39/dot)

 

 

 

Sumber