Video: RI Kejar Setoran Bea Keluar Batu Bara, Pengusaha Tertekan?

[Parno Pemilik Lapak 0]

DENPASAR: Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) yang tersebar di 9 kabupaten/kota provinsi Bali berjumlah 3.187.653 jiwa diserahkan Menteri Dalam Negeri kepada Ketua KPU provinsi.

 

I Wayan Sudana, Kepala Biro Pemerintahan Sekretariat Daerah provinsi Bali mengatakan setelah penyerahan DP4 ini maka KPU sudah dapat memproses lebih lanjut tahapan pemutakhiran data pemilih, penyusunan daftar pemilih sementara (DPS) sampai dengan penetapan daftar pemilih tetap (DPT).

 

Tidak hanya penyerahan DP4 dari Mendagri kepada KPU, penyerahan juga dilakukan secara bersamaan dari gubernur kepada KPU provinsi dan dari bupati atau walikota.

 

"Penyerahan ini kami kemas secara bersamaan sebagai salah satu wujud terjalinnya komunikasi dan kerja sama antar pemerintah daerah di provinsi Bali dalam manajemen administrasi kependudukan karena akurasi data kependudukan merupakan salah satu indikator strategis bagi suksesnya pelaksanaan pemilu tahun 2014," ujarnya Kamis (7/2/2013).

 

Sementara itu, Gubernur Bali Made Mangku Pastika yang membacakan sambutan Mendagri menyatakan dalam rangka mempersiapkan data kependudukan yang akurat termaasuk DP4, pemerintah bersama pemda telah memperssiapkan secara sungguh-sungguh melalui 3 program strategis nasional di bidang kependudukan dan pencatatan sipil.

 

Meliputi pemutakhiran data kependudukan, penerbitan NIK dan penerapan e-KTP secara missal dengan pemanfaatan SIAK yang didukung oleh perekaman sidik  jari dan iris mata dalam perekaman e-KTP, yang efektif dapat mengidentiffikasi data ganda penduduk.

 

Database kependudukan yang sudah terbaangun, lanjut dia, harus dijaga akurasinya melalui pelayanan harian pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil.

 

Tujuannya, agar semua tambahan dan pengurangan penduduk  akibat lahir, meninggal, pindah dan datang (Lampid) yang dialami penduduk tercatat dalam database kependudukan.  (ra)

 

 

 

 

Sumber