Wamentrans Soroti Potensi Kawasan Transmigrasi di Diseminasi Riset TEP

[Parno Pemilik Lapak 0]

MUMBAI--Kopi ekspor dari India, produsen ketiga terbesar pemasok Asia, bisa menurun berturut-turut untuk tahun ke-2 karena serangan hama yang mengurangi hasil panen dan akibat perlambatan ekonomi yang memengaruhi permintaan Eropa.

 

Rajah Ramesh, presiden Asosiasi Eksportir Kopi India mengatakan pengiriman kopi berjangka turun di bawah 300.000 ton tahun ini dari 310,886 ton pada 2012. Ekspor turun 9,4% tahun lalu, penurunan tahunan pertama dalam 3 tahun

 

Disisi lain, penurunan pasokan India dapat membantu membatasi penurunan hingga 34% harga kopi arabika tahun lalu di New York dan memotong biaya untuk Starbucks Corp dan Nestle SA.

 

Tanaman kopi di India akan menurun tahun ini karena serangan hama yang disebabkan cuaca kering selama periode pembungaan dan karena hujan selama panen. Hasil panen bisa menurun menjadi 310 ribu ton mulai 1 Oktober dari perkiraan 314 ribu ton pada 2012.

 

Pantauan perdagangan kopi berjangka dunia di Amerika Serikat mencatat pasokan kopi mencapai 2,63 juta kantong pada 1 Februari, tertinggi sejak Maret 2010. PermintAan agak menurun di Italia, Rusia dan Spanyol, pembeli kopi utama India.

 

“Pembukuan lebih tipis tahun ini karena ekonomi pasar utama ditinggalkan dan pembeli secara agresif mencari kopi lebih murah. Ekspor Arabika India akan lebih rendah karena harga sudah turun tajam dan pengirim tidak ingin menjual pada harga itu, “ kata Rajah.

 

Survei Bloomberg menunjukkan perekonomian Eropa menyusut 0,1% di kuartal ke-3 setelah kontraksi 0,2%, 3 bulan sebelumnya. Produk domestik bruto mungkin turun kembali 0,4% dari Oktober ingá Desember dan stagnan pada kuartal pertama 2013. (if)

 

 

 

 

 

Sumber