Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Bisnis -> XL Cari Pinjaman Rp10 Triliun

Recommended Posts

JAKARTA - PT XL Axiata Tbk (EXCL) mencari pinjaman baru sebesar Rp10 triliun dalam waktu tiga tahun. Pinjaman tersebut akan digunakan untuk mendukung ekspansi perseroan.

 

Senior GM Financial Accounting & Taxation XL Lila Nirmandari mengatakan, pinjaman akan dilakukan melalui beberapa mekanisme. Di antaranya pinjaman kredit sindikasi, pinjaman kredit bilateral dari lembaga keuangan perbankan atau melalui penerbitan surat utang (obligasi) dan instrumen utang lainnya, baik dalam matu uang asing maupun rupiah.

 

"Kita juga akan mempertimbangkan pinjaman dari dalam maupun luar negeri.Tetapi, itu tetap mempertimbangkan kondisi pasar, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS), dan suku bunga dalam memperoleh pinjaman,” ujar Lila di Jakarta.

 

Lila mengatakan,rencana pinjaman tersebut telah mendapat persetujuan dari dewan komisaris perseroan pada 13 September 2011. Selanjutnya, persetujuan tersebut dilimpahkan kepada direksi untuk mengambil tindakan yang diperlukan sehubungan pelaksanaan rencana itu. Sementara, Direktur Utama XL Hasnul Suhaimi pada awal tahun ini sempat menuturkan, perseroan merencanakan mempercepat pembayaran utangnya senilai Rp2 triliun.

 

Adapun,utang perseroan yang jatuh tempo dari PT Bank Mandiri Tbk dan Export Credit Agency (ECA) Swedia pada tahun ini sekitar Rp1 triliun, sedangkan utang yang prepay sekitar Rp2 triliun.Dengan demikian, total utang perseroan yang akan berkurang sekitar Rp3 triliun.

 

Berdasarkan laporan keuangan konsolidasi perseroan 31 Desember 2010, perseroan memiliki pinjaman jangka panjang kepada sejumlah lembaga keuangan nasional maupun asing. Pinjaman tersebut di antaranya kepada Bank Mandiri, Export Kredit Namnden (EKN),PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia,dan The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd.

 

Pada perdagangan di lantai Bursa Efek Indonesia (BEI) kemarin saham berkode EXCL ini ditutup menguat 150 poin atau naik tiga persen menjadi ke harga Rp5.150 per lembar saham. Pada semester I-2011 perseroan membukukan kenaikan laba bersih 15,15 persen menjadi Rp1,52 triliun, dibanding periode yang sama tahun sebelumnya Rp1,32 triliun.

 

Naiknya laba bersih perseroan didorong menurunnya biaya pendanaan bersih menjadi Rp383,93 miliar dibanding posisi semester I-2010 yang mencapai Rp594,54 miliar. Adapun, pendapatan perseroan naik menjadi 9,14 triliun dari posisi semester I tahun lalu senilai Rp8,47 triliun.

(Koran SI/Koran SI/wdi)

 

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Plugin | Settlement Statement | WordPress Tutorials

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...