Video: Antrian Perawatan Pesawat Capai 5 Tahun, Bisnis MRO Laris Manis

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: PT Angkasa Pura I, operator 13 bandara di Indonesia, mematok target penyelesaian pengembangan Bandara Sepinggan dan Juanda pada akhir tahun ini guna meningkatkan kapasitas tampung.

 

Komisaris Utama Angkasa Pura I Suratto Siswodihardjo mengatakan terdapat tiga bandara yang menjadi prioritas pengembangan perseroan pada tahun ini. Ketiganya ialah Bandara Ngurah Rai (Denpasar), Sepinggan (Balikpapan), dan Juanda (Surabaya).

 

Di Bandara Ngurah Rai tengah diperluas dan ditingkatkan fasilitas pendukung bersama dengan Bandara Sepinggan, sedangkan di Juanda dilakukan pembangunan Terminal 2 guna meningkan kapasitas.

 

Pengembangan Bandara Ngurah Rai, katanya, diharapkan bisa selesai secepatnya pada Mei tahun ini karena perlu dilakukan uji 3 bulan sebelum pertemuan forum kerja sama ekonomi Asia Pasifik atau APEC.

 

Agenda pertemuan ekonomi pemimpin negara—negara dalam APEC bakal diselenggarakan di Nusa Dua, Bali pada 1 Oktober—8 Oktober mendatang.

 

“Kami tengah bangun, ada tiga prioritas. Ngurah Rai sendiri target Mei karena untuk trial 3 bulan sebelum APEC, mudah—mudahan selesai. Sedangkan Balikpapan dan Surabaya akhir tahun ini diharapkan selesai,” katanya ditemui usai Bakti Sosial Paguyuban Komisaris dan Pengawas BUMN atau PKPB, Rabu (23/1/2013).

 

Bakti sosial itu diberikan kepada sekitar 400 masyarakat korban banjir di  Masjid Jami Kramat Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara.

 

Bantuan itu dikumpulkan dari dewan komisaris AP I, direksi AP I, direksi PT Angkasa Pura Support, direksi PT Angkasa Pura Logistik, direksi Angkasa Pura Hotel, direksi PT Angkasa Pura Property, dan karyawan AP I.

 

Suratto mengatakan setelah ketiga bandara tersebut rampung tahun ini, akan dilanjutkan ke bandara berikutnya yakni pembangunan terminal baru dan fasilitas pendukung di terminal Bandara Ahmad Yani (Semarang) dan renovasi terminal Syamsudin Noor (Banjarmasin).

 

“Kalau soal anggaran, saya engga hapal, itu dirut yang paham, kami harapkan setelah ketiganya selesai, berikutnya adalah bandara di Semarang dan Banjarmasin, bertahap,” kata Suratto yang juga Ketua Umum PKPB ini.  (ra)

 

 

 

Sumber