INDUSTRI KERTAS: tuduhan dumping tak ganggu ekspor ke jepang

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Pemerintah optimistis ekspor produk kertas Indonesia ke Negeri Sakura tak akan terganggu oleh tuduhan dumping yang dialamatkan Kementerian Ekonomi Perdagangan dan Perindustrian (METI) Jepang terhadap 11 perusahaan kertas nasional. 

 

Aryan Wargadalam, Direktur Industri Hasil Hutan dan Perkebunan Kementerian Perindustrian (Kemenperin), menuturkan ekspor kertas Indonesia ke Jepang pada 2011 tercatat sebesar US$595,78 juta. 

 

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) memperkirakan ekspor kertas ke Jepang tidak mengalami kendala akibat tuduhan dumping yang dilakukan Kementerian Ekonomi Perdagangan dan Perindustrian (METI) Jepang terhadap 11 perusahaan kertas asal Indonesia.

 

Secara persentase, katanya, ekspor kertas Indonesia ke Jepang mencapai 10% dari total ekspor industri kertas nasional. 

 

“Itu tidak berpengaruh terhadap ekspor kertas asal Indonesia," ujarnya ketika ditanya mengenai dampak tuduhan dumping kepada 11 perusahaan asal Indonesia, Jumat (7/12/2012). 

 

Menurut Aryan, realisasi ekspor kertas ke Jepang sampai dengan September sebesar US$ 457,99 juta. Kendati nilainya besar, tetapi Jepang bukan satu-satunya negara yang menyerap produk kertas nasional. 

 

"Selain ke pasar Jepang, produk kertas Indonesia di ekspor ke negara-negara Asia seperti Korea Selatan, Amerika Serikat dan Timur Tengah,” tuturnya. 

 

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat selama periode Januari-September, ekspor kertas Indonesia ke Jepang sebesar US$ 457,9 juta, tumbuh 3,68% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.  (ra)

 

 

 

Sumber