Outbound Sebagai Solusi Penguatan Kerja Tim ( HUB: 0822-1122-1909 )

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) dan Bursa Efek Indonesia tengah menggodok peraturan yang membolehkan produk Dana Investasi Real Estate (DIRE) untuk dicatatkan di lantai bursa.

 

Kepala Bagian Pengawasan dan Pengelolaan Investasi Bapepam LK Agus Mayo mengatakan dengan adanya aturan tersebut, manajer investasi yang mengeluarkan DIRE dapat mencatat dan memperdagangkan produk tersebut di bursa.

 

Pasalnya di dalam empat aturan yang telah diluncurkan Bapepam LK sejak akhir 2007 lalu tentang DIRE yakni peraturan No IX.C.15, peraturan No IX.C.16, peraturan No. IX.M.1, dan peraturan No IX.M.2 belum ada yang menyebutkan tentang pedoman untuk memperdagangkan di bursa.

 

“Nanti akan ada aturan tentang pencatatan dan perdagangan DIRE di bursa seperti halnya ETF (exchange traded fund). Peraturan di level bursa sedang digodok,” ujarnya.

 

Karena sudah ada satu manajer investasi yang meluncurkan produk DIRE ini yakni PT Ciptadana PT Ciptadana Asset Management (CAM), sambungnya, Bapepam LK dan BEI memprioritaskan penerbitan aturan tersebut.

 

Pasalnya, Ciptadana Asset Management baru bisa memperdagangkan DIRE di bursa bila aturan tersebut telah diterbitkan. “Harus sudah keluar aturannya kalau Ciptadana mau daftarkan di bursa, maka itu kami sekarang tengah memprioritaskan,” tuturnya tanpa menyebutkan kepastian penerbitan peraturan tersebut.

 

Agus menuturkan pentingnya DIRE diperdagangkan di bursa, agar lebih likuid dan risiko yang ditanggung lebih terukur sebab dengan tercatat di bursa pergerakannya pun lebih transparan. (bas)

 

 

 

Sumber